25.12.11

Tabi'in : Keutamaan Uwais al-Qarni rahimahullah

Uwais lahir di sebuah desa terpencil bernama Qaran di dekat Nejed, Yaman. Ayahnya bernama Amir ibn Juz ibn Muraad al-Qairani dan telah meninggal dunia. Kecuali ibunya, Uwais tidak mempunyai sanak famili sama sekali. Para ahli sejarah tidak menceritakan tanggal dan tahun berapa beliau dilahirkan. Walaupun Uwais hidup sezaman dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, tapi beliau tidak pernah melihat Rasulullah secara langsung dikarenakan beliau harus selalu menjaga ibunya yang sudah tua.

Keutamaan Uwais al-Qarni

Rabi' ibn Khutsaim berkata, "Aku pergi ke tempat Uwais al-Qarni. Aku mendapati beliau sedang duduk setelah selesai menunaikan shalat Subuh. Aku berkata (pada diriku), "Aku tidak akan mengganggunya dari bertasbih. Setelah masuk waktu Dzuhur, beliau mengerjakan shalat Dzuhur, dan begitu masuk waktu Ashar, beliau shalat Ashar. Selesai shalat Ashar, beliau duduk sambil berdzikir hingga tiba waktu Maghrib. Setelah shalat Maghrib, beliau menunggu waktu Isya', kemudian shalat Isya'. Selesai shalat Isya', beliau mengerjakan shalat hingga menjelang Subuh. Setelah shalat Subuh, beliau duduk dan tanpa sengaja tertidur. Tiba-tiba saja beliau terbangun. Ketika itu aku mendengar dia berkata, 'Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari mata yang senang tidur, dan perut yang tidak merasa kenyang.'" (az-Zuhdul Awa'il, Musthafa Hilmi, 84).

Tabi'in Terbaik

Uwais ibn Amir al-Qarni rahimahullah adalah Tabi'in terbaik sebagaimana sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Umar ibn al-Khaththab radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah bersabda, "Sebaik-baik Tabi'in adalah seorang yang disebut dengan Uwais dan ia memiliki seorang ibu dan juga punya penyakit kusta; maka mintalah kepadanya agar ia memohonkan ampunan kepada Allah untuk kalian." (Shahih Muslim, juz IV: 1968; Musnad Ahmad, juz I: 38).

Berkata Imam an-Nawawi rahimahullah, "Ini jelas menunjukkan bahwa Uwais adalah Tabi'in terbaik, mungkin saja dikatakan 'Imam Ahmad dan para imam yang lainnya mengatakan bahwa Sa'id ibn al-Musayyib adalah Tabi'in terbaik', maka jawabannya, maksud mereka adalah Sa'id ibn al-Musayyib adalah Tabi'in terbaik dalam sisi ilmu syari'at seperti tafsir, hadits, fiqh, dan yang semisalnya dan bukan pada keafdhalan di sisi Allah." (al-Minhaj [XVI/95]).

Berkaitan dengan diri Uwais al-Qarni rahimahullah inilah, dalam sebuah riwayat yang berasal dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, disebutkan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Iman ada di Yaman dan hikmah pun ada di Yaman (dalam riwayat lain ada tambahan: dan aku cium nafas ar-Rahman dari arah Yaman, atau, dan aku cium nafas Tuhanmu dari arah Yaman)." (Shahih al-Bukhari, III: 1289; Shahih Muslim, I: 72 dan Shahih Ibn Hibban, XVI: 288).

Nafas ar-Rahman yang dimaksudkan dalam hadits tersebut adalah Uwais al-Qarni. Dia adalah wali Allah yang paling besar pada masanya, disembunyikan oleh Allah di tengah-tengah rakyat jelata sehingga orang-orang tidak mengetahuinya dan bahkan sering mengejeknya.

"Dia berasal dariku dan aku berasal darinya," sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. (al-Firdaus bi Ma'tsur al-Khithab, juz I: 113).

Ungkapan Rasul ini menunjukkan kepada hubungan spiritual antara Uwais al-Qarni rahimahullah dan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam meskipun ia belum pernah bertemu dengan beliau.

Uwais di sisi Allah memiliki kedudukan yang tinggi dan hal yang menyebabkan ini sebagaimana yang disebutkan oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam adalah ia memiliki seorang ibu yang ia berbakti kepada ibunya tersebut. Sikapnya yang berbakti kepada ibunya menjadikannya seorang yang dikabulkan do'anya. Nabi tidak menyebutkan amalan lain yang dilakukan oleh Uwais kecuali bahwasanya ia berbakti kepada ibunya. Hal ini menunjukkan sikapnya yang berbakti kepada ibunya merupakan salah satu sebab utama yang menjadikannya menjadi Tabi'in yang terbaik.

Wallahu a'lam bish-shawab.



FeedCount

Cari artikel di blog ini

Loading

Ikuti via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Followers

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template